Kamis, 28 Juni 2012

"HOME VISIT"

Sebenarnya cita-cita untuk membuat program Home Visit ini sudah agak lama, yaitu sekitar setahun yang lalu ketika ada beberapa anggota Pos Lansia Dahlia Senja yang dikarenakan usia juga penyakit terpaksa tidak lagi bisa mengikuti kegiatan-kegiatan Pos lansia Dahlia Senja seperti senam, pemeriksaan kesehatan maupun jalan-jalan  .
Sedih rasanya melihat beberapa ibu yang tadinya semangat,  aktif, kemudian harus tinggal saja dirumah karena sakit, seperti kena stroke, alzheimer, ostheoporosis, sakit tua dan sebagainya.
Pengurus dan kader memang sudah beberapa kali menyambangi mereka yang sakit .
Namun kami ingin program “Menyambangi” ini bisa lebih terprogram dengan baik, dan dengan pembekalan ilmu kesehatan yang mencukupi bagi pengurus dan para kader , sehingga tidak hanya sekedar menyambangi tetapi bisa lebih memberi manfaat lagi bagi para lansia yang sakit  dan keluarganya.
Istilah menyambangi ini kemudian bisa lebih dimaknai menjadi “Kunjungan ke rumah” atau “Home Visit”
Maka sekalian dalam rangka HLUN ( Hari Lanjut Usia Nasional) 2012 Kota Depok, kami adakan pelatihan 2 (dua) hari yaitu tgl 13-14 juni 2012 bagi para pengurus, kader Pos Lansia Dahlia Senja dan anggota keluarga dari lansia yang sakit (yang serumah dengan lansia sakit).



Bp/ibu Lurah, Bp Camat dan nara sumberGb kiri). Menyanyikan lagu lansia " Masa Tua Bahagia"( Gb kanan)

 
Simbolis, menyerahkan seragam kaos "Home Visit" kepada perwakilan kader ( Gb kiri)
Menerima sumbangan dari Ibu Lilin selaku donatur tetap Pos Lansia Dahlia Senja ( Gb kanan)
Foto bersama : Bp camat, bp/ibu lurah, ketua LLi Kec Limo,Dr Salman, Ibu Lilin (donatur), dan para pengurus/kader Dahlia Senja.

Mengapa anggota keluarga si sakit kita libatkan ? Ini agar kami baik kader maupun keluarga si sakit mempunyai pemahaman yang sama tentang cara dan penanganan lansia sakit, sehingga memudahkan kami untuk berkomunikasi.
Sebaik-baiknya tempat bagi para lansia terlebih yang sudah sakit-sakitan bukan di panti jompo ( sebagus apapun itu)  tetapi di tengah keluarganya.
Pelatihan “Home Visit” 2 (dua hari) ini, pesertanya adalah: Pengurus, kader pos Lansia Dahlia Senja dan perwakilan dari anggota keluarga lansia sakit.

  Materi hari pertama adalah :
Tinjauan masalah masalah kesehatan dan penyakit-penyakit degeratif pada lansia. Nara sumbernya adalah Dr Salman dari puskesmas Grogol Kec Limo, Depok.
Karena ini penyuluhan masalah kesehatan secara umum, maka semua anggota Pos Lansia Dahlia Senja yang sekitar 60 orang juga kita hadirkan sebagai peserta.

 

Dr Salman memberi materi tentang kesehatan umum lansia

 Materi hari kedua : 
Lebih spesifik lagi (praktek) yaitu tentang cara/penanganan lansia sakit
Pesertanya adalah kader dan perwakilan keluarga lansia sakit
Adapun narasumber nya adalah Bp H Sumarno, S.st Ft, SKM, mantan Kepala Unit fisioterapi RS Graha Medika Jakarta, dan Ibu bidan Hj Evi S Keb.

Ibu Bidan Hj Evy sedang memberi penyuluhan dan pelatihan.


 
Ibu Rohim, dilatih  berjalan secara mandiri. Nampak semangat dan gembira
( Bp H Sumarno SKM,  seorang pakar fisioterapist)

Diharapkan sesudah pelatihan ini, para kader bisa segera menindak lanjuti dengan secara rutin mengunjungi, memantau dan menyemangati para lansia sakit dan keluarganya, sehingga khususnya bagi si sakit merasa hidupnya sangat dihargai dan diperhatikan.
Menjadi “Tua” dalam kehangatan keluarga dan teman yang mencinta, itulah dambaan kita semua.


Senin, 25 Juni 2012

Dari gedung DPRD ke ISTANA MERDEKA


Ibu-ibu Pos Lansia Dahlia Senja “naik kelas” dari Gedung DPRD Kota Depok, ke Istana Negara.
Mungkin inilah yang disebut keberuntungan. Ibu-ibu lansia yang tergabung di Pos Lansia Dahlia Senja kel Limo, Depok merasa beruntung  bahwa dalam masa hidupnya pernah mempunyai pengalaman merasakan "empuk"nya kursi para anggota dewan di gedung DPRD kota Depok, dan kemudian juga mendapat kesempatan untuk bisa  menikmati  keindahan suasana didalam Istana Merdeka.

Kunjungan ke gedung DPRD Kota Depok  adalah di tahun 2010  atas undangan bapak H.Muhammad SAg (Alm) sebagai ketua  Komisi D pada waktu itu yang menaruh perhatian dan memberi kesempatan kepada Ibu-ibu Pos Lansia Dahlia Senja yang notabene adalah bagian dari rakyat yang diwakilinya untuk beranjangsana dan bertukar pikiran di gedung yang dikatakan sebagai” Rumah Rakyat” itu.

Foto Pengurus, Kader Dahlia Senja dan Ibu Lilin (Donatur) sebelum berangkat ke Istana Merdeka


Adapun kemarin Minggu, 24 Juni 2012 sekitar 60 anggota ibu-ibu lansia Dahlia Senja berangkat ke Istana Merdeka Jakarta Pusat. Keberangkatan ke Istana Merdeka ini difasilitasi oleh Ibu Lilin Suharlini, yang merupakan salah satu dari donatur tetap Pos Lansia Dahlia Senja, mulai dari transportasi, snack sampai dengan makan siang yang lezat.
Wah, trimakasih banyak Ibu Lilin......


Foto bersama, ibu-ibu lansia Dahlia Senja dengan Ibu Lilin (Donatur) dan keluarga.

Dengan berkunjung ke gedung-gedung yang punya peranan  penting dalam pengelolaan negara seperti ini, diharapkan bisa menambah wawasan kebangsaan para ibu-ibu Pos Lansia Dahlia Senja .Dan tentu saja juga bisa menjadi kebanggaan tersendiri bagi para ibu-ibu lansia ini atas pengalamannya tersebut.
Kata Bu Romenih, 65 th “ Wah saya senang sekali, punya pengalaman pernah ke gedung DPRD Kota Depok, dan sekarang ke ISTANA  MERDEKA .Saya bisa ceritakan nanti ke  cucu-cucu  saya “ Katanya bangga.
Alhamdulillah.

Selasa, 19 Juni 2012

Es Dawet dan Pak Walikota

Ini bukan Dawet sembarang Dawet. Dawet ini Dawet Bayam ! Pewarnanyalah yang dari sayur bayam yang di jus. Jadi dawet ini disamping enak, aman, juga bergizi karena dari sayur bayam.
Ceritanya berawal dari pelatihan yang diadakan oleh Dinas Pertanian dan Perikanan (Distankan)Kota Depok pada tanggal 6 mei 2012 Di Casa Grande Grogol, Kecamatan limo. Kader Pos Dahlia Senja termasuk yang diikutsertakan pelatihan dalam rangka untuk pengembangan ekonomi masyarakat. Ini juga dalam rangka wacana Pak Camat Limo yang akan menjadikan Bayam sebagai ”Ikon” Kecamatan limo. Bukan hanya sayur bayamnya tetapi termasuk olahan makanan yang berbahan bayam.
Jadi didalam pelatihan disamping  uraian masalah pertanian/budidaya bayam, juga diajari membuat kripik dari bayam.
Untuk camilan,  kripik bayam sangat bagus, karena kandungan gizinya (daftar ditulisan bagian bawah), bisa untuk mencegah penyakit kurang darah, menurunkan kholestrol, dan membersihkan pencernaan. ( sumber dari makalah pelatihan)
Pelatihan di Casa Grande Grogol Kec Limo, Depok 06/05/2012

Narasumber : Ibu Karwati dari Dinas pertanian Depok dan Ibu Sunarmani dari Balai Besar Litbang Pasca Panen Pertanian Bogor. 
 
 


 Nah setelah mengikuti pelatihan, lalu mencoba mencari bahan bakunya yaitu Bayam Kakap, ternyata agak sulit , karena petani jarang menanam bayam ini mungkin karena belum komersiil.

 
 

Di Kebun Kontak Tani “ Indra Makmur” Krukut berbincang dengan ketuanya yaitu Bp Semiyanto
 Bayam ini justru tumbuh hanya sebagai tanaman liar saja, di beberapa tempat/kebun
Terpaksa kita berburu bayam di sepanjang jalan yang ada kebun kosongnya.
Jadi pertanyaannya,kita ini mau jadi pengusaha kripik bayam? atau pemulung bayam? he he he (Waktu pelatihan, Dinas Pertanian Depok menjanjikan akan memberikan bibit bayam kakap ini, namun belum juga kunjung direalisasikan)

  
 Berdasarkan resep yang diperoleh dari pelatihan, serta dimodifikasi dengan berbagai bumbu dan macam olahan, maka berhasil dijadikan bermacam olahan camilan seperti Kripik Bayam, Chees Stick Bayam dan juga Es Dawet Bayam.

Wakil Ketua Pos Lansia Dahlia Senja Hj Fatimah memperlihatkan Kripik Bayam “Dahlia” Hasil karya ibu-ibu Pos Lansia Dahlia senja.
Kemudian mencoba kita launching ke pasaran ( Walaahh !!). Kita coba ikut bazar yang diadakan di Balaikota dalam rangka Peringatan Hlun 2012 pada tanggal  27 Mei 2012
 Acara Bazar dalam rangka peringatan HLUN 2012 DEPOK , tanggal 27 Me1 2012
Nah bapak Drs Mawardi Sekretaris kecamatan Limo, dan Bp Yusuf pengurus LLI Kec Limo, membantu ikut mempromosikan Kripik Bayam Dahlia Senja
 

 Karena enak, bukan hanya Kripik Bayam, tetapi Es Dawet Bayam juga laku keras

 








 Dawet bayam dan Kripik Bayam laris manis di bazar Hari Lanjut Usia Nasional di Balaikota Depok Tgl 27 Mei 2012


Nah, kita mencoba lagi ikut bazar. Kali ini dalam acara Depok Community Festival Tgl 3 Juni 2012 adapun tempatnya juga di Balaikota. Dan Alhamdulillah Laris manis.






Bapak dan Ibu Camat Limo, ternyata juga suka Kripik Bayam


Pak Wali sedang memperhatikan display Dahlia Senja
Bayam itu sangat baik untuk kesehatan .Per 100 gram porsi bayam mengandung :






Wah, terimakasih.Bapak Walikota Depok bersedia menjadi bintang iklan gratis untuk camilan kripik bayam khas Limo, Depok. He he he he
Ayoooo siapa mau beli ?? Pak Walikota juga suka lho.
( Pesan ya ke Pos Lansia Dahlia Senja Limo, Depok) tilp 081310657604


Kamis, 07 Juni 2012

HARI LANJUT USIA NASIONAL 2012

Ini mah kebangetan "PD" (HLUN 2012 di TMII)

Ibu-ibu Pos Lansia Dahlia Senja nekat minta didaftarkan lomba paduan suara menyambut peringatan HLUN 2012 ( Hari Lanjut Usia Nasional) tingkat nasional yang diadakan di Taman Mini Indonesia Indah.
Padahal  Ini lomba tingkat nasional. Pesertanya bisa dari semua propinsi se Indonesia. Memang lomba ini khusus untuk lansia dengan minimal usia 60 tahun. Tapi toh walaupun sama-sama lansia mereka tentu banyak  punya kelebihan dalam hal tarik suara.
Tapi ibu-ibu bilang, Ikut lomba tidak mesti harus menang yang penting dapat pengalaman sekalian jalan-jalan.
Memang benar juga, karena acara lombanya diadakan di Taman Mini dengan nama Jambore Nasional Lansia. Disana sekaligus juga diadakan acara senam massal dari lansia yang datang sebagai utusan dari berbagai daerah di seluruh Indonesia untuk merayakan Hari Lanjut Usia Nasional Th 2012. Tentu menyenangkan . 
Nah akhirnya kudaftarkan ke Panitia Hlun 2012 dimana  Ibu Eva Sabdono sebagai ketua panitia pelaksananya.
(Kunjungan Bu Eva Sabdono di Pos Lansia Dahlia Senja 21 April 2012)

Ibu Eva Sabdono adalah ketua Yayasan Emong Lansia. Dari beliaulah informasi adanya Peringatan Hlun 2012 di Taman Mini dengan berbagai acaranya termasuk lomba paduan suara. Informasi ini beliau berikan tatkala berkunjung ke Pos Lansia Dahlia Senja atas undangan kami karena kami ingin belajar banyak kepada beliau yang sudah sukses membina banyak lansia dengan yayasan Emong Lansianya.Dan kesediaan beliau hadir sungguh merupakan kejutan bagi kami, tak menyangka beliau sangat perhatian dan peduli terhadap setiap kegiatan kemasyarakatan khususnya yang menyangkut lansia, sekecil apapun itu.


Nah singkat cerita dibentuklah dua kelompok. Kelompok pertama adalah yang akan mengikuti senam massal dimana yang mendaftar  40 orang. Dan kelompok kedua 14 orang mengikuti lomba paduan suara.


Setiap hari latihan
Wah tapi gimana ya…. Ini suara kok belum kompak-kompak ??
 

Akhirnya berangkatlah ke Taman Mini dengan satu bis dan empat mobil

 
Taman Mini 30 Mei 2012

Nah ini pada bersiap-siap mencari posisi mau senam bersama


Paduan Suara Dahlia Senja ber aksi

 

Tapi apa hendak dikata, memang seperti sudah diduga sebelumya paduan-paduan suara yang lain  hebat-hebat. Kebanyakan itu lho, seperti asuhan nya Pak Pranajaya he he he
Suara nya begitu kompak pakai suara 1, 2 bahkan yang juara pertama kontingen dari Sulawesi Utara pakai suara 3
Nah lho. Dahlia Senja boro-boro pakai suara dua. Satu suara saja banyak yang minir he he he … he
Memang kami itu “Kebangetan PD !” alias Kebangetan Percaya Diri.
Tapi bukan Dahlia Senja kalau kemudian jadi murung. Tetap saja ha ha hi hi ….Karena bagi ibu-ibu Dahlia Senja itu , menang atau kalah tak peduli yang penting heppiiii....
Terlebih di Taman Mini  semua lansia dibagi hadiah oleh  panitia. Wah semuanya pada lebih  hepiiii.
Eh ketika pulang kerumah, baru turun dari mobil, ibu-ibu sudah nyelutuk “ Bu, nanti kapan-kapan ke Taman Mini lagi ya !”… Walaaaah…
Trimakasih kepada Panitia HLUN tingkat Nasional 2012 / Jambore Nasional Lansia