Minggu, 26 Desember 2010

BANGSA PREMAN !!



Data demografi menunjukkan bahwa penduduk Indonesia saat ini, sampai nanti th 2030 (asumsi tingkat pertumbuhan tetap) akan didominasi oleh kelompok umur 15-35 tahun. Bila di gambarkan dengan piramid maka piramid itu gembung ditengah diumur 15-35 tahun tersebut.


Umur 15-35 tahun ini adalah umur dimana kematangan emosi mulai dibangun, dan juga merupakan masa produktif. Warga dengan umur ini, merupakan kekuatan yang luarbiasa bila pemerintah berhasil memberikan lingkungan, kesempatan, dukungan, perhatian, khususnya dibidang pendidikan dan lapangan pekerjaan.

Sayang sekali sampai saat ini, pemerintah (juga anggota DPR) masih mengabaikan kesempatan untuk kebangkitan Indonesia menyongsong MDGs (Milleninum Development Goals), dimana alokasi anggaran yang berhubungan dengan bidang-bidang tersebut diatas masih sangat minim.
(MDGs adalah strategi pembangunan yang telah sama-sama disepakati oleh dunia sebagai upaya untuk mengentaskan penduduk dari kemiskinan).

Akibatnya saat ini kelompok besar usia produktif tersebut didominasi oleh anak-anak muda dengan pendidikan rendah, dan pengangguran. Nah itu tercermin dari perilaku yang jauh dari santun dan tatakrama. Dan karena jumlah mereka besar, akhirnya perilaku mereka berimbas, atau ikut mewarnai perilaku kita semua sebagai bangsa. Kita kalau tidak hati-hati dan mewaspadai gejala ini, bisa-bisa kita akan menjadi BANGSA PREMAN atau bangsa bonek (bondo nekat), tidak mengedepankan akal, tetapi otot dan ngotot...... Waduuuh.....


Lihat saja bagaimana fanatisme yang diperlihatkan secara sempit. Tawuran antar supporter, Ngamuk kalau jagoannya kalah. Kalau merasa tidak puas ya merusak sarana -sarana publik. Melampiaskan amarah sembarangan. Demo anarkhis, dan masih panjang lagi kalau mau disebutkan satu persatu.

Semua itu menunjukkan bahwa kita bukan bangsa yang santun.
Memang benar, karena bangsa yang santun itu biasanya penduduknya sebagian besar berpendidikan (tinggi), katakanlah educated people. Lha kita, menurut data lebih dari 50% anak usia SMA, tidak sekolah atau DO. Mereka juga sebenarnya adalah "korban", korban dari kebijakan pemerintah yang tidak memihak kepada rakyat kecil.

Oleh karena itu marilah kebangkitan nasionalisme kita, yang sekarang lewat sepakbola ini, juga bisa kita gunakan sebagai kebangkitan nasionalisme kesantunan bangsa kita yang ber Pancasila.
Bukankah setiap sila dari Pancasila itu cerminan dari sikap yang santun dan beradab???

Kapan lagi kita akan bangkit???? Wahai kita semua, pemerintah, DPR...... Kapan lagi ???

GARUDA DI DADAKU..........










5 komentar:

  1. Setuju jeng. Bangsa yang besar dengan penduduk ratusan juta tetapi mencari pemuda 30 orang untuk membangun Tim Sepakbola yang jagoan di dunia saja sulit ya.

    Tapi kalaun diajak tawuran dan ugalan serta demo anarkhis senengnya bukan main.

    Perlu pemimpin yang mantap disemua lini dan strata.

    Mantap blognya.

    Salam hangat dari Surabaya

    BalasHapus
  2. @ Pak Abdul ( atau boleh saya ikutan manggil Pak Dhe Ya?)> Terimakasih telah mengunjungi Blog saya.Saya masih pemula Pak Dhe, lain dengan Pak Dhe. Blog nya Ruuaarrr biasa.....

    BalasHapus
  3. Sahabat tercinta,
    Dengan hormat saya mengundang sahabat untuk mengikuti Kontes Unggulan Cermin Berhikmah (K.U.C.B).
    Sahabat hanya diminta untuk menulis sebuah cerita fiksi mini dan menuliskan hikmah atau pelajaran yang dapat dipetik dari cerita yang telah anda tulis. Setelah itu daftarkan artikel tersebut diblog saya - New BlogCamp -

    Hadiahnya sih tidak seberapa tetapi begitu selesai mendaftarkan artikel, anda akan merasakan suatu sensasi yang membahagiakan karena telah mampu menulis suatu artikel yang lain dari biasanya.
    Jika berminat silahkan klik :
    http://newblogcamp.com/kontes/kontes-unggulan-cermin-berhikmah

    Terima kasih
    Salam hangat dari Surabaya

    BalasHapus
  4. Wah Bu Ratna ternyata aktifnya di blog yang ini toh, makanya saya cek terus blog yang satunya enggak ada nih..

    BalasHapus
  5. > Pak Dhe : Ini ga sempat nulis Pak Dhe, baru sibuk shooting....Kegiatan saya "Dahlia Senja"diliput Trans TV, mau ditayangkan Hari Senin Tgl 24 Januari jam 06 pagi di Trans TV... Nonton ya Pak Dhe

    > Mas Akbar : He he he Mas.... Blog yg satunya itu kan "Melancholis" ....hix..hix..hix

    BalasHapus